Selasa, 23 Februari 2010

Kerabat yang Menyusahkan Juga Perlu Dikasihi

Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri - Markus 12 : 31

Cairan kontras Barium bekerja dengan baik, namun saat digunakan oleh seorang Ibu yang dirujuk menderita sakit perut yang tidak di ketahui, cairan itu tidak mempan. Setelah pemeriksaan , sakit ibu itu bertambah parah . Meskipun seorang ahli radiologi senior berusaha menentramkan hatiku, aku menahan ibu untuk diawasi . Tiga jam kemudian perutnya kaku dan mengalami emfisema subkutan pada daerah leher. Aku segera memanggil ahli bedah, dan ia melakukan hemikolektomi darurat untuk usus yang mengalami perforasi pada fleksura hepatis. Ibu itu pulih, tapi saat operasi berjalan ditemukan adanya pembesaran pankreas, yang belakangan didiagnosis sebagai kanker pankreas yang tidak bisa di operasi.
Selanjutnya, kerabat ibu tersebut menulis surat ke rumah sakit dan menteri kesehatan, menuduh aku tidak kompeten dan teledor. Perasaanku pada mulanya marah atas tuduhan itu. Aku terus mengawasi keadaan ibu itu, meskipun seorang rekan senior berusaha menenteramkan hatiku, dan operasinya tidak ditunda. Haruskah aku merasa bebas dari tuduhan bersalah atau kecurigaan dalam menemukan kanker itu?
Sudah pasti banyak diantara kita pernah menghadapi situasi dimana segala usaha terbaik kita tidak dihargai dan kita dilecehkan oleh pasien. Tapi jika aku menempatkan diriku sendiri pada posisi pasien dan keluarganya, apakah aku tidak marah jika prosedur yang tidak berbahaya, berakhir dengan diagnosis adanya kanker yang tidak bisa di operasi? Sebagai praktisi medis dalam situasi yang sama , aku mungkin berada dalam posisi lebih sulit dari pasien atau keluarganya. Selanjutnya , para pengacara menasihatkanku untuk tidak berbicara dengan pasien atau keluarganya, tapi aku berharap mereka bisa menerima penyakit tersebut. Aku berdoa apa pun hasil kasus yang menuntutku itu, pasien itu suatu saat bisa memperoleh keselamatan dari Tuhan kita Yesus Kristus.

Janet Gooddall - Inggris
Kutipan dari " Sumber Hidup Praktisi Medis "

Tidak ada komentar:

Copyright 2007, Pelayanan Medis Nasional (PMdN) Perkantas

Jl. Pintu Air Raya 7, Komplek Mitra Pintu Air Blok C-5, Jakarta Pusat
Telp. (021) 3522923, 3442463-4 Fax (021) 3522170
Twitter/IG : @MedisPerkantas
Download Majalah Samaritan Versi Digital : https://issuu.com/samaritanmag